Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Melakukan Sambung Pucuk Pada Bibit Alpukat

etafarm.com - Cara Melakukan Sambung Pucuk Pada Bibit Alpukat. Permintaan akan buah saat ini mulai mengalami peningkatan. Khususnya tanaman buah tropis yang memang dapat tumbuh baik di Indonesia. Alpukat adalah salah satu tanaman buah tropis yang banyak di budidayakan saat ini. Banyak orang mulai menanam alpukat di pekarangan rumah, karena memberikan kesan indah dan buahnya dapat di nikmati.

Namun apabila kamu menanam dari biji tanpa melakukan metode sambung pucuk pada bibit alpukat yang kamu tanam, maka dapat di pastikan pohon alpukat yang kamu tanam akan lama mengeluarkan buah. Lain hal apabila kamu menanam bibit hasil sambung pucuk, maka dengan perawatan yang cukup, pohon alpukat akan mengeluarkan buah pada tahun ke-3. Penasaran dengan metode sambung pucuk? mari kita ulas apa itu sambung pucuk bibit alpukat.

Baca Juga : Mengenal Alpukat Hass Yang Sedang Naik Daun

Pengertian

Sambung pucuk/grafting adalah salah satu metode yang di gunakan untuk memperbanyak bibit secara vegetatif dengan tujuan untuk memperbaiki sifat dari suatu tanamanan. Sambung pucuk dapat di lakukan pada tanaman yang memiliki kambium, namun dengan tingkat kesusahan masing-masing.

Alpukat, mangga dan durian adalah 2 jenis tanaman buah yang umum dilakukan sambung pucuk, karena ketiga buah ini memang memiliki banyak varietas dan permintaan di pasar saat ini cukup tinggi, sehingga di butuhkan suatu metode perbanyakan bibit yang cepat menghasilkan buah dan memiliki kualitas buah yang baik.

Cara Melakukan Sambung Pucuk

Pertama sekali hal yang perlu disiapkan adalah batang bawah yang berasal dari semaian biji alpukat dan batang atas/entress yang berasal dari pohon alpukat yang sudah diketahui varietas dan kualitas buahnya. Batang bawah yang baik adalah bibit yang sudah berumur 2-3 bulan semenjak semai, sedangkan entress yang baik  adalah tunas baru yang memiliki daun sudah cukup tua.

Alat dan bahan yang perlu di siapkan :

  • Bibit semaian (batang bawah)
  • Entress (batang atas)
  • Pisau
  • Plastik sungkup

Langkah - langkah :

  1. Potong batang bawah sepanjang 20-30 cm dari batas tanah polibeg, lalu belah bagian tengah batang bibit menggunakan pisau sedalam 1-2 cm
  2. Potong entress dengan ujung berbentuk  V, tempelkan entress dengan ujung berbentuk v pada batang bawah bibit yang telah di belah
  3. ikat hasil sambungan dengan plastik/seal tip
  4. Tutup bibit dengan plastik sungkup
  5. Tempatkan bibit di tempat yang tidak terkena matahari hingga tunas baru muncul

Pada umumnya tunas baru akan keluar 2-4 minggu setelah di lakukan sambung pucuk. Setelah tunas baru keluar buka plastik sungkup dan bibit dapat di pindahkan pada area yang memiliki naungan, hingga bibit benar-benar siap untuk di tempatkan dibawah terik matahari.

Baca Juga : Ini Dia Keunggulan Sawit PPKS 540 Yang Wajib Kamu Ketahui

Metode perbanyakan dengan sambung pucuk merupakan pilihan terbaik saat ini untuk mulai mengembangkan tanaman buah dalam skala yang lebih besar. Pohon yang tidak terlalu besar dan waktu panen yang lebih cepat merupakan hal utama mengapa metode sambung pucuk ini sangat di gencarkan saat ini. 

Demikian ulasan mengenai cara melakukan sambung pucuk pada bibit alpukat. Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Cara Melakukan Sambung Pucuk Pada Bibit Alpukat"