Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa itu Jamur Fusarium Oxysporum yang Mebuat Petani Pusing


etafarm.com - Apa itu Jamur Fusarium oxysporum yang Mebuat Petani Pusing.
Jamur patogen adalah momok yang menakutkan bagi petani saat ini. Jamur patogen ini akan menyerang tanaman yang di budidayakan oleh petani dan akan berakibat menurunnya hasil panen atau bahkan dapat menyebabkan kegagalan panen. Fusarium oxysporum adalah salah satu contoh dari jamur patogen yang banyak membuat petani pusing tujuh keliling, penasaran dengan jamur ini, yuk simak ulasannya di bawah ini.

Baca Juga : Apa Itu Jamur Patogen yang Banyak Merugikan Petani Pada Saat Ini?

Sekilas Mengenai Jamur Fusarium oxysporum

Fusarium oxysporum adalah kelompok jamur fusarium yang mampu bertahan dalam tanah dalam waktu yang lama dalam bentuk klamidospora. Jamur ini umumnya banyak di temukan pada akar tanaman yang sakit.

Jamur ini menginfeksi tanaman melalui akar yang terdapat luka, kemudian akan masuk melalui akar menuju batang. Jamur Fusairum oxysporum yang telah berhasil masuk ke dalam tanaman akan berkembang secara luas pada seluruh jaringan pembuluh tanamanan.

Penyebaran Jamur Fusarium oxysporum

Jamur Fusarium oxysporum berkembang biak dengan cepat pada lingkungan yang basah, kelembaban udara yang tinggi dan pH tanah yang asam. Oleh sebab itu perlu adanya perlakukan yang tepat untuk menciptakan lingkungan yang dapat menghambat pertumbuhan jamur ini.

Penyebaran jamur Fusarium oxysporum dapat dengan cepat menyebar melalui air dan udara. Jamur ini akan menyerang tanaman yang kurang sehat dengan cara menginfeksi akar tanaman dan masuk ke seluruh jaringan tanaman.

Tanaman yang terinfeksi tentu dapat menyebarkan kembali jamur ini pada tanaman yang sehat, hal ini terjadi karena jamur ini masih akan tetap hidup meskipun tanaman inangnya sudah mati.

Cara Pengendalian Jamur Fusarium oxysporum

Berikut ini adalah upaya yang dapat di lakukan untuk mengendalikan penyebaran Fusarium oxysporum :

1. Kultur Teknis

Pengendalian secara teknis dapat di lakukan melalui pergiliran tanam dengan jenis tanaman yang lebih tanah terhadap serangan jamur fusairum dan penggunaan bibit yang toleran terhadap jamur Fusarium oxysporum.

2. Mekanis

Pengolahan lahan dengan cara membajak akan lebih efektif mencegah berkembangnya jamur ini, karena dengan cara ini jamur akan terpapar sinar matahari langsung yang dapat mematikan jamur ini pada lahan pertanian. Cara mekanis selanjutnya yang dapat dilakukan adalah dengan cara mencabut lalu membakar tanaman yang sudah terinfeksi.

3. Organik

Penggunaan agen hayati Trichoderma sp. yang merupakan musuh alami dari Fusarium oxysporum dapat mencegah menyebarnya jamur patogen ini pada lahan pertanian. Aplikasi agen hayati ini dapat di lakukan pada saat persiapan lahan dan pada masa pertumbuhan tanaman akan lebih efektif untuk melindungi tanaman dari serangan jamur patogen.

4. Kimia

Penggunaan fungisida adalah langkah terakhir yang dapat di pilih untuk mengendalikan penyebaran jamur Fusarium oxysporum. Fungisida berbahan aktif propamokarb, metalaksil dan benomil akan secara efektif menekan perkembangan jamur ini pada lahan pertanian.

Baca JugaMengenal Penyakit Blendok Pada Tanaman Jeruk Dan Cara Pengendaliannya

Fusarium oxysporum adalah jamur patogen yang dapat menyebabkan menurunnya hasil produksi lahan pertanian. Upaya pengendalian secara tepat akan dapat mencegah penyebaran jamur ini pada kegiatan budidaya pertanian.

Demikian ulasan mengenai jamus Fusarium oxysporum yang membuat petani pusing. Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Apa itu Jamur Fusarium Oxysporum yang Mebuat Petani Pusing"