Apa Itu Jamur Patogen yang Banyak Merugikan Petani Pada Saat Ini?

etafarm.com - Apa Itu Jamur Patogen yang Banyak Merugikan Petani Pada Saat Ini?. Serangan jamur patogen saat ini sangat meresahkan bagi banyak petani. Bukan tanpa sebab, tanaman yang terserang jamur patogen akan mengalami pertumbuhan yang kurang maksimal hingga dapat menyebabkan kematian pada tanamani. Oleh sebab itu diperlukan pemahaman tentang jamur patogen ini agar tanaman yang kita budidayakan dapat berproduksi dengan maksimal. Yuk kita simak ulasannya di bawah ini.

Apa Itu Jamur Patogen?

Jamur patogen adalah jamur yang memiliki sifat merugikan bagi tanaman inangnya. Kerugian yang di maksud di sini adalah, dapat menyebabkan penyakit bagi tanaman yang di tumpangi. Jamur ini dapat menyebabkan pembusukan jaringan yang mengakibatkan tanaman inangnya mati.

Indonesia adalah negara dengan iklim tropis dengan kelembaban udara yang cukup tinggi merupakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur patogen.

Penyebab Munculnya Jamur Patogen

Munculnya jamur ini pada lahan pertanian menyebabkan banyak kerugian bagi petani, salah satunya adalah menurunnya produksi tanaman yang di budidayakan. Berikut ini adalah beberapa faktor penyebab munculnya jamur patogen pada lahan pertanian.

Kelembaban Udara Yang Tinggi

Indonesia adalah negara tropis yang memiliki kelembaban udara yang cukup tinggi yaitu berkisar 65 - 80 %. Tentunya ini merupakan lingkungan yang ideal bagi jamur - jamur patogen untuk berkembang biak.

Tanah Yang Rusak

Penggunaan pestisida secara berlebihan dapat menyebabkan rusaknya tanah dan tentunya mikro organisme yang terdapat di dalam tanah akan mati. Tanah yang kaya akan mikro organisme sulit untuk di serang oleh jamur patogen, karena banyak mikro organisme baik dalam tanah yang akan menekan perkembangan jamur ini.

Pola Tanam Mono Kultur

Pola tanam secara mono kultur yang banyak di terapkan saat ini ternyata membawa dampak negatif bagi petani. Penanaman secara mono kultur dapat menyebabkan menurunnya tingkat kesuburan tanah dan keaneka ragaman hayati dalam tanah. Budidaya pertanian secara poli kultur adalah cara terbaik untuk menekan penyebaran jamur patogen ini.

Faktor Yang Memengaruhi Penyebaran Jamur Patogen

Penyebaran jamur patogen di lahan pertanian dapat di pengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain :

1. Angin

Penyebaran melalui angin (air borne), seperti spora jamur pada daun, tangkai dan buah. Penyebaran oleh angin mencakup : mengangkat sumber inokulum ke udara bebas, memindahkan sumber inokulum ke tempat lain dan menempatkan inokulum pada tanaman sebagai inang.

2. Air Hujan

Penyebaran jamur patogen melalui air hujan (water borne) di sebabkan dengan adanya titik air hujan yang menyebabkan sumber inokulum menyebab ke berbagai tempat.

3. Serangga

Aktivitas serangga secara tidak langsung dapat menyebebarkan inokulum jamur patogen pada tanaman yang di hinggapi. Umumnya serangga akan memakan jaringan tanaman yang di mana ini dapat mempercepat proses infeksi jamur patogen pada tanaman.

4. Benih

Jamur patogen dapat terbawa dari benih yang akan di tanaman di lahan pertanian. Benih yang terinfeksi akan menyebarkan penyakit pada tanaman lain. Pentingnya penanganan benih secara tepat seperti merendam benih pada cairan fungisida sebelum melakukan penanam di lahan.

Contoh Penyakit Akibat Jamur Patogen

Berikut ini adalah contoh penyakit dan jamur patogen penyebab penyakit pada tanaman pertanian :

Penyakit Bulai (Peronosclerospora maydis)
Hawar Daun (Drechslera maydis)
Antraknosa (Colletotrichum lindemuthianum)
Bercak Daun (Ustilago maydis)
Penyakit Gosong (Cercospora canescens)
Penyakit Blas (Pyricularia oryzae)
Hawar Upih (Rhizoctonia solani)

Penyebaran jamur patogen pada lahan pertanian sangat merugikan bagi petani. Pencegahan sejak awal merupakan solusi terbaik mengurangi potensi terserangnya tanaman pertanian oleh jamur patogen.

Demikian ulasan mengenai jamur patogen yang saat ini merugikan banyak petani. Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat.