Insektisida dengan Bahan Aktif Abamectin

etafarm.com - Insektisida dengan Bahan Aktif Abamectin. Insektisida adalah kelompok bahan kimia yang bersifat racun yang di formulasikan untuk mengendalikan hama serangga. Dalam kegiatan budidaya pertanian dan perkebunan, serangan serangga secara tidak terkendali dapat merugikan bagi petani. Tentu penggunaan insektisida kimia merupakan salah satu pilihan yang saat ini banyak di ambil oleh petani. Kali ini kita akan membahas mengenai insektisida dengan bahan aktif abamectin, mari simak ulasannya di bawah ini.

Apa Itu Abamectin?

Abamectin adalah senyawa kimia yang di hasilkan dari pencampuran avermectin B1a sebanyak 80% dan avermectin B1b 20%. Bahan kimia ini di golongkan sebagai insektisida karena dapat secara signifikan mengendalikan hama jenis serangga kutu - kutuan pada tanaman.

Abamectin memiliki sifat kerja secara kontak dan semitranslaminar pada hama target. Ini sebabnya abemectin sangat umum di gunakan untuk mengendalikan penyebaran hama serangga.

Di pasaran terdapat dua jenis insektisida berbahan dasar abemectin yang di golongkan berdasarkan warna larutan, yaitu abemectin hitam dan bening. Abamectin hitam adalah abamectin yang sudah di campur dengan bahan/zat lain dengan tujuan menurunkan konsentrasi abamectin, sedangkan abamectin bening adalah abamectin murni yang konsentrasinya masih tinggi.

Hama Sasaran Abamectin

Insektisida berbahan aktif abamectin memiliki cara kerja kontak langsung pada hama serangga. Abamectin efektif untuk mengendalikan hama serangga, seperti thrips, kutu kebul, hama ulat dan wereng. Berbagai uji coba yang telah di lakukan dengan menggunakan bahan ini ternyata memiliki efek mematikan pada hama mulai dari telur, larva hingga serangga dewasa.

Pada fase telur serangga, abamectin akan menggagalkan telur menetas. Pada fase pupa, abamectin akan menghambat proses pengelupasan kulit. Sedangkan pada fase serangga dewasa, abamectin menyebabkan iritasi pada kulit dan lambung sehingga menurunkan nafsu makan serangga.

Cara Penggunaan

Karena di formulasikan untuk mengendalikan hama berupa serangga, maka insektisida berbahan abemectin ini lebih baik di aplikasikan pada sore hari (pukul 4 - 6 sore). Ini karena serangga akan lebih aktif pada saat sore hari.

Dosis yang umum di gunakan adalah 0,5 ml/liter air. Gunakan kacamata, masker dan sarung tangan saat mengaplikasikan insektisida ini pada lahan pertanian.

Keunggulan Abamectin

Insektisida bekerja secara kontak dan menyerang lambung serangga. Cara kerja seperti ini akan lebih cepat berekasi pada hama serangga.
Pengguaan insektisida berbahan dasar abemectin akan menekan biaya untuk pengendalian hama serangga, karena dosis penggunaan insektisida ini sangat sedikit, yaitu 0.5 ml/liter air.
Insektisidan berbahan aktif abemectin aman bagi tumbuhan karena tidak menimbulkan efek samping yang merugikan bagi tanaman selama pengguaan masih sesuai dengan dosis anjuran. Beberapa penelitan menyebutkan penggunaan abemectin dapat menyuburkan daun pada tanaman, tidak seperti jenis insektisida lainnya yang umumnya menyebabkan daung menjadi kekuningna da kaku.

Harga

Saat ini banyak merek insektisida yang mengandung bahan aktif abemectin, contohnya Agrimec 18 EC, Demolish 18 EC, Deltamec 40 EC dan lain sebagainya. Berikut ini adalah harga beberapa merek insektisida berbahan dasar abemectin kemasan 100 ml yang di himpun dari beberapa toko pertanian di sekitar lokasi penulis :

Agrimec 18 EC 100 ml : Rp 140.000 - Rp 155.000
Demolish 18 EC 100 ml : Rp 85.000 - Rp 95.000
Deltamec 40 EC 100 ml : Rp 70.000 - Rp 85.000
Dimec 18 EC 100 ml : Rp 65.000 - Rp 80.000
Tridamex 36 EC 100 ml : Rp 55.000 - Rp 65.000

Catatan : Harga dapat berbeda sesuai dengan wilayah

Demikian ulasan mengenai insektisida berbahan aktif abamectin. Terimakasih telah membaca, semoga bermanfaat.